Stop Minder, Setiap Orang Punya Kelebihan Sendiri
Stop Minder, Setiap Orang Punya Kelebihan Sendiri - Pernah merasa minder dengan seseorang? Saya pernah dan itu sering terjadi. Meskipun saya percaya kalau setiap orang punya kelebihan sendiri, tetapi sulit menutupi rasa minder tersebut.
Dulu saat masih sekolah, saya sering merasa minder dengan teman perempuan yang cantik, kaya dan banyak temannya. Merasa diri ini sebagai perempuan biasa saja yang tidak memiliki keistimewaan sendiri. Apalagi saat kuliah, saya kuliah sambil kerja, jadi praktis intensitas pertemuan dengan teman-teman sangat sedikit. Dan ini menyebabkan saya hanya memiliki sedikit teman akrab.
Apakah setelah menikah masih suka minder
Setelah menikah apakah masih suka minder? Jawabnya masih. Meskipun sudah menikah rasa minder saya masih saja ada. Minder melihat teman-teman seumuran yang menjadi pegawai, memiliki mobil bagus, rumah mewah. Sementara saya kondisinya masih gini-gini saja. Sebagai ibu rumah tangga yang hanya berkutat di rumah saja.
Namun, saat saya melihat diri sendiri, saya menemukan diri saya yang sebenarnya Mungkin kalau dilihat secara langsung, saya memang tidak memiliki mobil atau pun sepeda motor terbaru. Tetapi saya sudah memiliki rumah yang nyaman dihuni, sementara banyak diluar sana teman-teman seusia saya yang masih ngontrak.
Selain itu saya juga telah memiliki dua anak laki-laki yang pintar dan cakep. Sementara diluar sana ada beberapa teman sekolah yang belum menikah, walaupun sudah menikah belum juga dikaruniai anak. Disamping itu anak saya yang pertama juga sudah memiliki usaha dan tempat usaha yang ditempati juga saya yang membikinkan. Hal ini membuka kesadaran diri bahwasannya prioritas seseorang dalam membelanjakan uangnya itu tergantung pribadi masing-masing. Ada yang memilih membeli mobil dulu, ada yang beli rumah atau tanah, ada yang fokus untuk biaya sekolah anak.
Hidup kalau senantiasa melihat pencapaian orang lain memang terkadang membuat kita minder. Seolah kita tidak ada apa-apanya dibandingkan mereka. Tetapi, kalau kita melihat diri sendiri, tentu akan kita temukan kelebihan diri kita.
Cara Bangkit dari rasa Minder
1. Menantang diri sendiri meskipun dalam skala kecil
Menantang diri sendiri meskipun dalam skala kecil bisa membantu kita mengatasi rasa minder. Misalnya saya sudah lama tidak menulis artikel dan saya memberanikan diri menantang diri saya mengikuti tridop di ISB. Meskipun sering telat setoran, tetapi itu sudah jauh lebih baik daripada tidak menulis sama sekali.
2. Menemukan lingkungan yang mendukung
Lingkungan sangat berpengaruh dalam kehidupan kita. Kalau merasa minder di suatu lingkungan dan merasa tidak mampu mengatasinya. Lebih baik pindah ke lingkungan yang bisa menerima kita dengan baik. Lingkungan yang mendukung akan mampu mengatasi rasa minder kita.
3. Ucapkan kata positif dalam hati
Sering minder bisa jadi penyebabnya dari diri kita sendiri yang sering bilang dalam hati kalau “aku tidak bisa” atau “aku bodoh”. Secara tidak langsung keyakinan dalam hati kita itu berpengaruh dalam hidup kita. Mulai ubah pikiran positif dalam diri dan katakanlah kepada diri sendiri kalau “aku belum bisa” atau “aku masih belajar”.
4. Posisikan tubuh secara normal
Posisi tubuh sangat berpengaruh pada rasa percaya diri seseorang. Yang biasanya suka menunduk dan menghindari tatapan orang, coba ubah posisi tubuhnya. Coba duduk atau berdiri dengan tegak, posisi ini bisa membantu mengatasi rasa minder dalam diri kita.
5 Bayangkan kita dalam posisi terbaik
Tak ada salahnya kadang-kadang kita membayangkan posisi kita menjadi terbaik. Posisi tubuh ini juga bisa membantu meningkatkan kepercayaan diri yang bisa mengurangi rasa minder sebelum impian kita tercapai
Setiap orang punya kelebihannya sendiri
Pernah dengar tentang Ariani Nisma Putri, seorang remaja putri yang berhasil membawa nama baik Indonesia di kancah Internasional dalam dunia tarik suara. Ariani seorang difabel netra yang memiliki suara merdu yang bisa meraih kemenangan di Indonesia's Got Talent 2014 dan America's Got Talent 2023 mendapat peringkat keempat. Luar biasa bukan. Dibalik kekurangannya tersimpan kelebihan dibandingkan manusia normal.
Dari sosok Ariani kita bisa belajar banyak hal, bahwa dibalik kekurangan ada kelebihan yang dimiliki oleh semua orang. Jadi, stop minder! Apa sebab? Karena setiap orang punya kelebihannya sendiri. Kita hanya perlu merubah pola pikir dari yang sering ragu-ragu jadi punya keyakinan dan keputusan. Mengubah gaya hidup dari yang sebelumnya pura-pura kuat menjadi orang yang mempunyai tujuan.
Posting Komentar untuk "Stop Minder, Setiap Orang Punya Kelebihan Sendiri"
Terima kasih sudah berkunjung. Mohon tidak meninggalkan link hidup di komentar. Insya Allah saya akan berkunjung balik. Bila berkenan bisa saling follow aku media sosial saya yang lain.