7 Cara Cerdas Menghadapi Kegagalan

Tak seorang pun ingin gagal dalam meraih sesuatu. Tetapi, kegagalan dan kesuksesan selalu datang beriringan. Bagaimana kalau kegagalan datang? Apa yang harus kita lakukan untuk menghadapi kegagalan?

Saat memulai sesuatu tentu kita sudah mempersiapkan semuanya sedetail mungkin, supaya tidak mengalami kegagalan. Tetapi, pada kenyataannya manusia hanya bisa berusaha dan hanya Allah yang menentukan apakah kita gagal atau sukses.

Harapan semua orang dari sebuah usaha adalah kesuksesan. Namun, jika apa yang sudah kita rencanakan sedetail mungkin tersebut, pada akhirnya mengalami kegagalan. Maka, tidak seharusnya kita berlarut-larut meratapi kegagalan tersebut. Kegagalan hanyalah jeda sebelum kita meraih kesuksesan. Berikut ini cara cerdas menghadapi kegagalan supaya tidak berlarut-larut dalam kesedihan.

7 Cara Cerdas Menghadapi kegagalan

1. Merangkul semua emosi yang timbul

Saat mengalami kegagalan, sudah sewajarnya kalau kita sedih, kecewa atau emosi dengan segala hal. Jangan pendam semua itu sendirian, karena memendam kegagalan sendirian akan semakin menyakiti diri sendiri.

Untuk mengatasinya coba luapkan apa yang sedang dirasakan. Silahkan marah. bersedih, menangis atau berteriak sekalipun sepuasnya. Karena dengan meluapkan perasaan yang terpendam akan meringankan beban yang sedang dihadapi.

Meskipun kita boleh meluapkan rasa kecewa dan marah dengan kegagalan, tetapi kita juga tidak boleh terlalu lama tenggelam dalam kegagalan tersebut. Kita harus segera bangkit untuk bertindak yang lebih baik lagi.

2. Belajar dari kegagalan

Saat terjadi kegagalan dan kita telah meluapkan segala emosi karena kegagalan. Tiba saatnya untuk bangkit kembali. Hal pertama yang kita lakukan adalah menganalisa letak kegagalan itu di mana.

Setelah mengetahui penyebab kegagalan yang kita alami, maka langkah selanjutnya adalah menganalisa kemudian memperbaiki langkah-langkah yang diambil. Supaya nanti jika terjadi hal sama, kita dapat menghindari kegagalan. Tentunya, kita tidak ingin kembali jatuh ke jurang yang sama. Untuk itulah, kita perlu belajar dari kegagalan yang sudah dialami.

Dengan kita mampu merekonstruksi kegagalan di masa lalu. Maka, kita sudah selangkah lebih maju. Ingatlah pengalaman adalah guru terbaik.

3. Memandang kegagalan sebagai awal kesuksesan

“Kegagalan adalah awal dari kesuksesan”. Tidak ada orang sukses tanpa mengalami kegagalan. Mereka yang terlihat sukses saat ini juga membutuhkan perjuangan panjang untuk bisa sukses.

Pernah dengar J.K Rowling, penulis buku Harry Potter. Berapa kali dulu karyanya ditolak oleh penerbit. Saya yakin tidak semua orang mampu melewati kegagalan seperti yang dialaminya. Setelah ditolak 12 penerbit besar, pada akhirnya buku Harry Potter diterima dan diterbitkan oleh penerbit. Hingga saat ini buku nya sudah dicetak berulang kali dan J.K Rowling bisa menjadi milyader dari menulis buku.

Jadi, tidak ada alasan kamu untuk menyerah dan putus asa saat mengalami kegagalan. Yang perlu dilakukan adalah terus memperbaiki diri supaya tidak terjadi lagi kegagalan.

4. Berpikir kalau bukan kita yang gagal

Jangan selalu meyalahkan diri sendiri karena kegagalan yang dialami. Bisa jadi cara kita yang salah, sehingga kita mengalami kegagalan.

Misalnya saja saat sedang diet dan ingin olahraga 1 jam setiap harinya. Tetapi, pada kenyataannya karena berbagai hal, kita hanya mampu olah raga 2-3 kali seminggu. Jangan terlalu menyalahkan diri sendiri, bisa jadi cara mengaturnya salah. Coba saja ganti setiap hari olahraga selama 15 menit. Tentu ini akan lebih mudah kita lakukan.

Jadi, intinya bukan kita yang gagal tetapi metode yang kita gunakan yang salah.

5. Jangan malu mengakui kegagalan

Jangan menyembunyikan kegagalan yang dialami karena takut dianggap orang lain tidak kompeten, tidak pintar, memiliki kemampuan buruk dan anggapan buruk lainnya. Dengan kita menutupi kegagalan dengan cerita kebohongan, maka akan tercipta kebohongan lain untuk menutupi kebohongan yang lalu. Ini akan terus berulang, sehingga kita akan menghabiskan energi hanya untuk menutupi kegagalan.

Jujur saja kalau kita baru saja mengalami kegagalan. Siapa tahu dengan kita jujur akan ada orang baik yang mau menolong kita dari kegagalan. Pertolongan dari orang lain tentu saja tidak harus dalam bentuk materi, tetapi bisa juga solusi mengatasi kegagalan. Dengan begitu langkah demi langkah menuju kesuksesan semakin dekat.

6. Mengingat kesuksesan yang pernah diraih

Saat merasa semua yang dilakukan mengalami kegagalan, sementara orang lain terlihat begitu mudah untuk meraih segalanya. Cobalah berhenti sejenak.

Saat kita mengalami kegagalan, akan sangat mudah terpengaruh hal negative. Untuk menghindarinya, maka yang kita lakukan adalah berhenti sejenak untuk tidak mengingat kegagalan-kegagalan yang telah kita alami.

Saat berhenti dan diam, kita dapat mengingat kembali di masa lalu hal apa yang pernah kita raih. Meskipun itu hal yang sangat sederhana. Misalnya juara balap karung saat lomba tujuh belasan. Meski sederhana, kita dapat mengingat betapa semangatnya kita berjuang supaya dapat menjadi pemenang.

Dengan mengingat hal yang menyenangkan tersebut akan membuat diri sendiri bahagia. Rasa bahagia tersebut perlahan akan kembali menumbuhkan semangat kita untuk kembali bangkit.

7. Berteman dengan orang-orang positif

Circle pertemanan berpengaruh sekali terhadap kondisi seseorang. Saat mengalami kegagalan ada baiknya kita berkumpul dengan orang-orang yang bisa memberi kita semangat untuk kembali bangkit. Tidak ada salahnya kita mencoba lebih dekat dengan mentor, sehingga perlahan kita akan ikut tertular semangat dari mentor tersebut.

Saya pernah membaca sebuah tulisan begini,”kalau kamu ingin jadi pengusaha maka dekat-dekatlah kamu dengan para pengusaha. Sehingga sedikit demi sedikit kita akan kecipratan ilmu mereka secara tidak langsung.” Hal ini juga saya terapkan selama ini, sebagai seorang blogger, maka saya mempunyai teman-teman di dunia literasi. Sebagai petani jamur, saya memiliki circle perteman di dunia jamur.

Dengan memiliki circle pertemanan yang positif, maka kita juga akan mengetahui perjuangan mereka melalui masa sulit hingga bisa menjadi sukses. Dengan begitu, kita akan sadar bawasannya kegagalan pernah dialami siapa saja.

Itu tadi 7 cara cerdas menghadapi kegagalan. Setiap orang pernah mengalami kegagalan. Namun, kegagalan bukanlah akhir dari segalanya. Jadikan kegagalan sebagai pelajaran untuk bengkit menjadi lebih baik lagi.