Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

11 Alasan Seseorang Sering Menulis




11 Alasan Seseorang Sering Menulis. Tidak perlu menjadi penulis atau  pegawai kantoran untuk menulis. Karena menulis bisa dilakukan siapa saja, di mana saja dan kapan saja oleh setiap orang.

Coba kita lihat para pedagang di pasar atau toko, mereka menulis barang dagangan yang sudah laku atau belum, mungkin juga menulis catatan hutang piutang pembeli. Pelajar menulis untuk mengerjakan tugas-tugas sekolah. Pekerja kantoran menulis karena tuntutan pekerjaan. Ibu rumah tangga menulis untuk mempermudah mengatur keuangan keluarga.

Alasan setiap orang menulis memang berbeda-beda, tergantung kebutuhan dan tujuan masing-masing. Sebagian besar menulis adalah untuk membantu kelancaran pekerjaaan mereka. 

Berikut ini ada 11 Alasan Seseorang sering Menulis:


1. Hobby atau senang menulis

Hobby atau senang menulis sama halnya dengan hobby yang lain seperti bercocok tanam, menjahit, olah raga serta aktifitas lain yang disukai seseorang. Ada yang memang senang menulis sejak mulai mengenal tulisan  Tetapi, banyak juga yang menyukai menulis berawal dari senang membaca. Dari bacaan- bacaan tersebut akan muncul ide-ide untuk menulis. Akhirnya, karena sering menulis dan menemukan kenyamanan, mereka menyukai dunia menulis dan menjadikannya sebuah hobby.

Seperti yang saya alami, semenjak sekolah dasar saya suka membaca apa saja. Namun, tidak pernah terpikir oleh saya untuk menulis. Bahkan, saya tidak menyukai pelajaran Bahasa Indonesia karena menurut saya rumit. Ada tanda baca, kalimat langsung dan tidak langsung serta aturan-aturan penulisan yang lain. Berbeda dengan matematika yang sudah pasti dan ada rumusnya.

Hingga suatu waktu ketika sosial media mulai berkembang dan saya menemukan komunitas menulis. Akhirnya, tertarik  ingin bisa menulis juga. Lama kelamaaan menulis menjadi kegiatan yang menyenangkan dan ngangeni.

2. Mencurahkan kata hati

Bingung mencurahkan kata hati kepada siapa? Coba saja mencurahkannya dalam bentuk tulisan. Cara ini paling nyaman bagi saya saat ini. Kenapa? Karena kerahasiannya lebih terjamin daripada kita  mencurahkan kepada orang lain.

Dahulu sewaktu masih remaja saya mempunyai buku diary yang isinya tentang curahan kata hati. Ada yang cerita tentang pelajaran, kemarahan terhadap seseorang. Dan, yang pasti tentu saja tentang asmara, maklum masih masa mencari jati diri kata orang.

Semakin lama tulisan saya pun akhirnya berubah sesuai angka umur yang bertambah dan tentu saja sesuai dengan masalah yang dihadapi saat ini. Misalkan saja kita kesal dengan tetangga yang suka usil dan selalu mengurusi urusan kita. Tidak mungkin kan kita melabrak tetangga kita karena gosip yang dia buat. Bukannya masalah selesai yang ada mungkin masalah lain akan muncul.

Untuk mengatasi kekesalan tadi kita bisa melampiasakan kekesalan kita dengan menulis. Tentu saja tidak menulis dengan segi negatif tetapi menulis dari sisi positif. Misalnya, bagaimana menjalin hubungan yang baik dengan tetangga atau cara mengatasi amarah dengan aman. Setelah menuliskan tentang kekesalan kita, perasaan pasti akan jauh lebih tenang.

Semua hal bisa kita tulis dari hal sederhana sampai hal serumit apa pun. Bisa menulis sesuai keadaan saat itu atau pun dari sudut pandang yang berbeda.

3. Mengisi waktu luang

Mempunyai banyak waktu luang, sangat sayang jika hanya digunakan hanya untuk bermain handphone atau bergosip ria. Bukan manfaat yang didapatkan, tetapi hanya menghabiskan waktu sia-sia saja.

Banyak kegiatan yang bisa kita lakukan untuk mengisi waktu luang misalnya merajut, menjahit atau menulis. Tips, menulis memang salah satu kegiatan yang tepat untuk mengisi waktu luang.

Dengan menulis yang baik akan membuat kita mempunyai kegiatan yang positif. Karena untuk membuat tulisan yang bagus dibutuhkan survey dengan membaca tulisan yang sejenis dengan tulisan kita.


4. Tuntutan Pekerjaan

Sebagian orang menulis karena alasan tuntutan pekerjaan. Mereka yang bekerja di bagian admistrasi, wartawan, penulis adalah pekerjaan yang senantiasa berhubungan dengan dunia tulis menulis. Mungkin mereka bosan dan jenuh dengan pekerjaan tersebut. Tetapi, karena  mereka mendapatkan gaji dari pekerjaan tersebut, maka mereka tetap menulis. 



5. Ingin Terkenal
 
Seseorang bisa terkenal karena banyak faktor. Ada yang terkenal karena menjadi artis, pejabat, kaya, pintarAda juga yang terkenal karena berprofesi sebagai penulis.

Pernah dengar nama Pramoedya Ananta Toer, N.H Dini, Tere Liye,  Dewi Lestari? Mereka adalah beberapa penulis yang sangat terkenal. Buku-buku karya mereka selalu dinanti- nantikan pengemarnya.

Dahulu mereka juga bukan siapa-siapa. Tetapi, dengan ketekunan mereka dalam menulis lama kelamaan nama mereka bisa terkenal hingga saat ini. Selain beberapa penulis yang saya sebutkan di atas. Masih banyak penulis lain yang juga mempunyai karya tulis yang bagus.

Maka, jika kamu ingin terkenal juga, cobalah menulis. Tentu saja tulisan yang baik dan bermanfaat bagi diri-sendiri maupun orang lain. Siapa tahu, suatu saat karya kita disukai banyak orang. Sehingga kita bisa terkenal seperti penulis-penulis di atas.


6. Mencegah stress dan pikun
 
Sebagian orang menulis untuk mencegah stres dan pikun. Kenapa bisa menulis bisa mencegah dua hal tersebut?

Seseorang yang terlalu banyak beban pikiran akan berpontensi menderita stress lebih besar karena pikirannya hanya berfokus kepada masalah yang ada    di hadapannya saat itu. Jika tidak ada kegiatan lain yang bisa mengalihkan atau mencurahkan masalahnya, bisa berakibat stress pada seseorang.

Apalagi keadaan yang tidak menentu seperti pandemi Covid 19 saat ini, membuat banyak orang stress karena tekanan ekonomi, tuntutan pekerjaan, dll. Untuk menghindari stress dibutuhkan kegiatan yang positif untuk menyalurkan segala beban pikiran. Salah satu kegiatan yang positif adalah menulis.

Begitu juga dengan pikun atau sering lupa diakibat karena biasanya otak kurang bekerja secara efektif. Misalnya seseorang yang biasanya bekerja kemudian pensiun. Hari-hari yang biasanya penuh dengan kegiatan, setelah pensiun mereka tidak mempunyai kegiatan. Sehingga pikiran sering kosong. Lama kelamaan akan berakibat sering melupakan suatu hal. Akhirnya, berujung pada kepikunan.

Dengan menulis, otak kita diajak untuk berpikir bagaimana menciptakan tulisan yang baik. Dengan cara mencari referensi tulisan dari berbagai sumber. Hal ini membuat otak kita tetap bekerja. Sehingga bisa terhindar dari stress dan kepikunan.

7. Membangun jaringan bisnis dan usaha

Jika usaha kita membutuhkan jangkauan pemasaran yang lebih luas. Maka, dibutuhkan skill menulis untuk memperlancarnya.

Misalnya saja kita sebagai olshop, maka kita harus belajar menulis status di sosial media kita yang menarik minat pembeli agar melakukan pembelian terhadap produk kita.



8. Memperlancar komunikasi

Komunikasi antar manusian bisa secara  langsung dan tidak langsung. Jika bertemu dengan orang kita bisa langsung berkomunikasi dengan mereka. Tetapi, jika orang kita ajak untuk berkomunikasi tidak ada di hadapan kita. Maka kita memerlukan media untuk menghubungi mereka.

Era modern saat ini sangat banyak media untuk memperlancar komunikasi dengan orang yang tidak berada di hadapan kita. Baik secara suara maupun tulisan.

Menulis dan berbicara langsung itu berbeda. Terkadang saat berbicara ada hal yang lupa kita sampaikan. Melalui tulisan kita bisa berkomunikasi lebih detil dan resmi. Karena kita bisa mengedit tulisan sebelum disampaikan kepada orang yang bersangkutan.

Dalam menulis kita juga perlu memperhatikan kaidah-kaidah dalam berkomunikasi. Supaya komunikasi bisa lancar dan tidak ada salah pemahaman sebaiknya menggunakan aturan-aturan menulis yang benar. Sehingga maksud dari tulisan bisa dipahami kedua belah pihak.




9. Menambah jaringan pertemanan

Di era sekarang ini kita bisa menjalin pertemanan dengan siapa saja baik itu artis, pejabat atau orang terkenal lainnya dengan cara berteman di akun media sosial mereka.

Menambah jaringan pertemanan dibutuhkan bagi mereka yang ingin berkembang dalam suatu bidang. Misalnya para pemilik usaha. Jika ingin berkembang lebih maka sebaiknya menambah pertemanan dengan mereka yang memiliki usaha. Hal ini berguna untuk berbagi pengalaman tentang kendala dan cara mengatasi permasalan. Selain itu juga untuk memperluas pemasaran.



10. Menulis sejarah

"Orang boleh pandai setinggi langit, tapi selama ia tidak menulis, ia akan hilang dalam masyarakat dan dari sejarah... Karena kau menulis. Suaramu tak akan padam di telan angin, akan abadi, sampai jauh, jauh di kemudian hari."( Pramoedya A.T)

Sejarah suatu bangsa bisa sampai pada kita saat ini juga karena adanya tulisan. Baik yang ditulis berupa relief di candi-candi, maupun yang tertulis di daun lontar.

Dengan kita menulis apa yang kita ketahui, atau keadaan saat ini maka kelak mungkin bisa menjadi sumber ilmu atau catatan sejarah. Misalnya cerita pandemi Covid 19 yang sedang teejadi saat ini. Suatu saat nanti pasti akan ada yang mencari berita tentang hal ini. Misalnya pengalaman bertahan hidup karena ekonomi hancur, pengalaman pernah terserang wabah virus, dll.

Dengan menulis kita bisa menuliskan sejarah tentang diri kita sendiri, orang lain atau pun ilmu pengetahuan yang kita miliki . Apalagi jika bisa menerbitkan buku solo, maka nama kita akan diabadikan di Perpustakan Nasional. Karena dalam setiap buku terbit pasti dilengkapi dengan ISBN, yang memuat nama penulis.


11. Uang

Uang memang bukan segalanya, tetapi dengan uang kita bisa berbuat banyak hal. Lalu bagaimana dengan menulis karena uang? 

Sumber rejeki seseorang itu bisa dari mana saja, yang tidak kita ketahui dan disangka- sangka.

Menulis karena uang tidak masalah, anggap saja kita bekerja dan dibayar. Meski pun banyak orang di sekitar kita yang tidak percaya kita bisa menghasilkan rupiah. Bagi yang tidak mengetahui, mungkin kita dikira hanya bermain handphone atau laptop saja, tetapi mereka tidak mengetahui, jika apa yang kita lakukan juga bisa menghasilkan uang.

Saat ini menghasilkan uang dari menulis semakin mudah. Karena banyak media yang memfasilitasi penulis. Misalnya dari blog kita bisa menghasilkan uang dari job placement, review product, adsense, lomba, dll. Jago nulis cerpen atau puisi bisa mencoba mengirimkan tulisan ke media online atau offline yang bisa menampung karya kita.

Semakin banyak applikasi untuk menulis, semakin mudah untuk mempublikasikan karya kita. Mulai dari novel, cerpen, sinopsis film, review buku bisa kita tulis di applikasi. Jika tulisan kita diminati banyak orang, maka perlahan uang akan masuk ke kantong kita. 

11 Alasan menulis di atas merupakan alasan yang umum dilakukan oleh seseorang yang menulis. Jika teman-teman ada alasan lain mengapa suka menulis mungkin bisa ditambahakan.

Happy writing...



Posting Komentar untuk "11 Alasan Seseorang Sering Menulis"